Pertanyaan perihal jodoh menempati urutan tertinggi bagi jomblowan dan jomblowati. Begitu banyak pertanyaan yang memerlukan jawaban pasti namun tidak menemukan karena jodoh adalah rahasia ilahi. Jodoh telah Allah tuliskan di buku Lauhul Mahfuz. Kitab yang berisi tentang seluruh kejadian yang akan dialami manusia selama hidup di dunia.
Begitu juga dengan saya saat utama saya tentang menjemput jodoh, dijawab oleh pernyataan ini
“Mendekati jodoh hampir sama dengan mendekati Alloh”.
Teman-teman pernah dengar? Atau mengalaminya sendiri?
Alloh lah pemilik jodoh seluruh hambaNYA. Jadi siapapun Anda, jika ingin segera menikah, mendekatlah pada pemilik hati-hati dan penyatu hati-hati hambaNYA, mendekatlah padaNYA. Setelah insyaAllah dekat denganNYA, semoga IA menuntunmu, untuk mengenali dirimu sendiri.
Mengapa? Apa pentingnya?..Apa hubungannya dengan jodoh kita. Hmm..wait a second, let me think..
Pernah denger firman Alloh, Wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, dan wanita pezina untuk laki-laki pezina juga.
Begini lengkapnya dalil tentang jodoh ada dalam Qurán Surah An-Nur:26,
“Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula)”.
Maka berdasarkan petunjuk dalam Alquran tersebut, jadilah orang baik untuk mendapat jodoh yang baik.
Nah, disini Alloh menunjukkan sebuah isyarat, yaitu isyarat tentang kepantasan. Seorang wanita yang baik hanya pantas didapatkan oleh laki-laki yang baik. Dan sebaliknya.
Kalo ingin mendapatkan pria yg baik, bagi wanita,,atau untuk mendapatkan wanita yang baik untuk pria. Maka jadilah sosok yang baik pula. Kriteria yang kau inginkan, yang ingin engkau dapatkan, yang engkau minta pada Alloh, maka Alloh akan meminta dirimu sendiri untuk memantaskan dirimu untuk memperoleh hal yang sama.
Ya, Pantaskanlah dirimu. Dalam setiap hajat ada kepantasan.
Kepantasan pernikahan sakinah tidak akan mewujud bila kita mengingkari agama.
Segala hajat punya kepantasan baginya.
Ikhtiar Mendekati Jodoh
Menurut Ustadz Adi Hidayat jodoh itu adalah takdir, bukan Qadr. Qadr adalah ketetapan Allah, yang dikukuhkan oleh Allah dan tidak akan pernah berubah sampai kita meninggal. Sama halnya dengan usia kita merupakan qadr atau ketetapan Allah.
Sedangkan jodoh adalah takdir Allah. Ketetapan Allah yang dikukuhkan berdasarkan ikhtiar makhluknya. Disnilah pentingnya letak ikhtiar dalam urusan menjemput jodoh.
Ikhtiar menjemput jodoh terdapat dalam Quran Surah 49:13 yang memiliki arti :
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu”.
Bentuk ikhtiarnya adalah dengan memperluas pergaulan dan melengkapinya dengan meningkatkan ketaqwaan pada Allah.
Sejatinya, kita manusia hanya punya ikhtiar. Ikhtiar terbaik insya Allah akan mendapat balasan terbaik juga dari Allah.
Tentang sebuah kepantasan, tak mampu dinalar oleh pendeknya ilmu kita mengenali diri sendiri dan tau yang terbaik untuk kita.
Terkadang, kita merasa kita sudah melakukan yang terbaik namun belum juga terlihat ujungnya.
Tentang sebuah kepantasan, tak mampu ditakar oleh berat ringannya amalan yang kita juga tak tau diterima oleh Allah atau tidak.
Mendekati jodoh, sama dengan mendekatiNYA,
Berbuat baik saja.
Beribadah saja.
Lakukan semua yang Allah sukai.
Dan berdoa dalam takut dan harap.
Tanamkan baik sangka terus padaNYA
Yakinkan diri Allah tak akan pernah salah.
Allah akan datangkan pada waktu yang tepat untuk kita dan sesuai dengan kebutuhan kita.
Ingat teman-teman, Allah mengabulkan doa dengan 3 cara :
- Jika keinginan menikah sudah menjadi kebutuhan kita, maka Allah akan segerakan pengabulan doa kita.
- Allah tunda pengabulan untuk segera menikah ketika sudah benar-benar sanggup dan siap
- Allah akan menyimpan pahala bagimu atas semua ikhtiar yang telah dilakukan, atas kesabaran yang telah menjadi masa penantian selama ini.
Ada ayat Alquran yang mampu menenangkan hati dalam Surah Al-Baqarah:286
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.”
Semoga alloh memudahkan teman-teman dalam mendapatkan jodoh yang sesuai dengan hajat hatimu.aamiin.